RNN.COM, KAMPAR – Kapolres Kampar, AKBP Mirhadi M, menunjukkan keseriusannya dalam mengungkap kasus pembunuhan Lisma Dona Riasta (43) yang terjadi di rumahnya di Dusun Kampung Lintang, Desa Tambang Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Sabtu (19/4/25). Kapolres turun langsung lokasi kejadian melakukan pengecekan.
Lisma Dona Riasta diduga menjadi korban perampokan dengan kekerasan dan ditemukan meninggal dengan luka di kepala pada Minggu, (23/2/2025) lalu. Setelah hampir dua bulan berlalu, Kapolres Kampar yang baru menjabat sekitar sebelas hari ini mengambil langkah proaktif dengan pendekatan sosial dan analisa mendalam.
Di lokasi, AKBP Mirhadi M memimpin briefing dan konsolidasi bersama tim penyidik dan Kanit Reskrim Polsek Tambang. “Saya ingin semua pihak yang terlibat bersatu padu dan berkomitmen untuk mengungkap kasus ini secepat mungkin,” tegas Kapolres.
Dalam briefing tersebut, Kapolres memberikan arahan khusus terkait penajaman alibi dan materi pemeriksaan terhadap sejumlah saksi kunci.
“Kita harus tajam dalam menganalisa perilaku dan aktivitas rutin dari setiap orang yang dicurigai, terutama satu orang perempuan teman korban, dua orang laki-laki tetangga korban, dan satu orang laki-laki yang diduga pacar korban,” jelasnya.
Selain itu, Kapolres menekankan pentingnya pendekatan sosial dengan keluarga korban dan warga sekitar. Ia memerintahkan pihaknya harus aktif menjalin komunikasi dengan keluarga dan warga untuk mendapatkan informasi penting dan dukungan dari masyarakat.
Kapolres Kampar kemudian mendatangi langsung TKP dan bertemu dengan kakak dan adik kandung Lisma. Ia menyampaikan ucapan berbelasungkawa atas kehilangan yang dialami keluarga korban.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus ini dan menghukum pelakunya,” kata AKBP Mirhadi M.
Di TKP yang merupakan dapur bagian belakang rumah korban, Kapolres juga melakukan doa bersama. Dalam dialog dengan keluarga, ia meminta informasi sekecil apapun yang berkaitan dengan kejadian, termasuk hal-hal mencurigakan.
Pihaknya juga meminta keluarga korban untuk memberikan informasi khusus atau aduan lainnya langsung kepada Kapolres. Keluarga korban pun mendoakan kelancaran tim Polsek Tambang dalam mengungkap kasus ini.
